PESAWARAN || BICARAMEDIA.COM – masyarakat pesawaran meminta kepada KPK segera memeriksa APBD kabupaten pesawaran secara detil karna diduga ada kejanggalan tindak pidana korupsinya, jum at,06/12/2024.
Dalam hal siltap desa tertunggak 11 milyar yang sejati nya anggaran tersebut sudah di bayarkan 12 bulan. Tapi masih tertunggak 2 bulan. Dan hutang kepada Bank BJB sebesar 80 Milyar. Serta tertunggak nya BPJS sebesar 25 Milyar dan siltap untuk pegawai pemkab 2 bulan belum juga dibayarkan.
Dan diduga ada kejanggalan di pemkab pesawaran serta diduga masih banyak lagi keuangan negara yang diselewengkan secara sistemmatis di pemkab pesawaran. Media mewawancarai calon terpilih Aris sandi, bupati terpilih menyayangkan sekali anggaran yang dikelola banyak sekali yang kurang tepat sasaran atau dalam penggunaannya dan beliau menekan kan segera melunasi hutang pemkab pesawaran yang saat ini masih di pimpin dendi ramadhona yang seharusnya bertanggung jawab dalam hal itu.
“Kami meminta dalam pengesahan anggaran APBD 2025 di perubahan, dipergunakan untuk kemajuan bagi masyarakat juga daerah wilayah kabupaten pesawaran, bukan untuk membayar hutang nya dari kebijakan pemimpin yang lama dendi ramadhona harus bertanggung jawab dalam penggunaan anggaran negara kemana dalam penggunaannya. Ini sama aja gali lobang tutup lobang” Ujarnya
Reporter : Muhlis
